Pages

Tuesday 23 August 2011

SELAMAT PAGI PARA BANCI

Balada Sebuah Negeri
Yang Murung Meski angin selalu mendesir membawa harum birahi bunga -bunga kala pagi
Meski kuda -kuda jantan tidak kurang cara memanggili betina –betinanya nun di savana -savana sana.. .

Meski hujan setia turun di musim -
musim saat punai berhenti menyusui anaknya

Meski matahari abadi
mencurahkan hangat senandung
cintanya
Meski jauh di belantara sana pinus-pinus hutan selalu menyerbuki bunga- bunganya

Engkau tidak akan
pernah melihat senyum mekar dari
sepasang bibir anak perawan Di negeri yang dinaungi murung

Di mana para lelaki telah berubah ujud jadi banci
Dan yang tersisa dikebiri
di mana kelaki lakian para lelaki negeri ini bersembunyi ??

apa masih di ketiak para istri ?para
bidadari??

aku terjebak di negeri para banci yang dulu negeri para lelaki yang laki-laki ..

selamat pagi bumi pertiwi ..


salam hangat dariku yg tak pernah hangat padamu

0 komentar:

Post a Comment