kangenku masih milikmu

jangan pernah berpikir
bahwa sepasang mata indahmu yang berpendar
laksana bintang di malam gelap
di sore berkabut itu
telah menjadi percuma dan sia-sia
ia menjadi bagian dari
keyakinanku tentang cinta

setidaknya sampai hari
ini


DEA.....

bahkan hutan perdu kecil itu
bisa melukai kaki-kaki kita
atau kaki siapapun
maka jangan berhenti dea
hingga kaki kita mencapai tepi
gurun ini
sebab kitalah yang dianugerahi
tanggung jawab
atas sejumput asa yang mekar di hati dan jiwa


kita.......................................

Dan masih tentang dirimu

Ku puja dia di setiap tarikan
napasnya
Ku kagumi dia tiap inchi bagian
tubuhnya
Ku rindukan tiap suku
kata yang keluar dari bibir
indahnya
dan guratan-guratan
sempurna bercahaya di wajahnya
seperti bencah-bencah cahaya
ketika fajar menyapa..…

Ku Menyadari betapa hidup
adalah pilihan, bahkan pertaruhan

Hidup yang tak pernah
dipertaruhkan niscaya tak akan
pernah dimenangkan

Sehingga Aku pun sanggup
mempertaruhkan hidup dan
semua yang ku miliki untuk
memperjuangkan pilihan-
pilihanku, keyakinanku dan
cintaku